Quote Hari Puisi

Perkakas-perkakas yang bisa dipakai oleh si penyair untuk menyatakan, adalah bahan-bahan bahasa, yang dipakainya dengan cara intuitif. ~ Chairil Anwar

Chairil Anwar

Topics: Bahasa, Penyair, Puisi

Jadi yang penting ialah: si seniman dengan caranya menyatakan harus memastikan tentang tenaga perasaan-perasaannya.

Chairil Anwar

Topics: Seni, Seniman

Percintaan, kelahiran, kematian, kesepian, matahari dan bulan, ketuhanan, – inilah pokok-pokok yang berulang-ulang telah mengharukan si seniman. ~ Chairil Anwar

Chairil Anwar

Topics: keterharuan, Puisi, Seniman

SAJAK terbentuk dari kata-kata, seperti juga sebuah lukisan dari cat dan sehelai kain, atau sebuah patung dari pualam, lempung, dsb. ~ Chairil Anwar

Chairil Anwar

Topics: Puisi, Sajak, Sastra

Lapanganku bergerak sudah kutahu, sebenarnya di mana-mana saja, tetapi jika dikususkan di lapangan kesusastraan, seni rupa dan sandiwaralah. ~ Chairil Anwar

Chairil Anwar

Topics: Kesusastraan, Konsistensi, Pilihan

Sedangkan maksudnya aku akan bikin perhitungan habis-habisan dengan begitu banyak di sekelilingku. ~ Chairil Anwar.

Chairil Anwar

Topics: Keteguhan, Konsistensi, Perhitungan

Lapanganku bergerak sudah kutahu pula, sebenarnya di mana-mana saja, tetapi jika dikususkan di lapangan kesusasteraan, seni rupa dan sandiwaralah. ~ Chairil Anwar

Chairil Anwar

Topics: Jati Diri, Konsistensi, Sastra

Prosaku, puisiku juga, dalamnya tiap kata akan kugali-korek sedalamnya, hingga ke kernwoord, ke kernbeeld. ~ Chairil Anwar

Chairil Anwar

Topics: Kata, Penyair, Puisi

Luka dan bisa kubawa berlari, berlari, hingga hilang pedih peri. ~ Chairil Anwar

Chairil Anwar

Topics: Keberanian, Semangat, Tekad

Seperti kapal pecah di dasar lautan, jemu dipukul ombak besar. ~ Chairil Anwar

Chairil Anwar

Topics: Kebosanan, kehancuran, Puisi

Biar hujan datang, kita mandi-basahkan diri, tahu pasti sebentar kering lagi. ~ Chairil Anwar

Chairil Anwar

Topics: Cinta, Keberanian, Kehidupan

Ah! Hatiku yang tak mau memberi mampus kau dikoyak-koyak sepi. ~ Chairil Anwar

Chairil Anwar

Topics: Egoisme, Kesepian, Puisi

Aku merangkaki dinding buka, tak satu juga pintu terbuka. ~ Chairil Anwar

Chairil Anwar

Topics: Kebuntuan, Penyair, Putus Asa

Hidup berlangsung antara buritan dan kemudi. ~ Chairil Anwar

Chairil Anwar

Topics: Kehidupan, Penyair, Puisi

Tulis karena kertas gersang, tenggorokan kering sedikit mau basah. ~ Chairil Anwar

Chairil Anwar

Topics: Keberanian, Penyair, Semangat

Quote Hari Puisi

Buah Pikiran, Bunga Ucapan

Quotes by Chairil Anwar

Perkakas-perkakas yang bisa dipakai oleh si penyair untuk menyatakan, adalah bahan-bahan bahasa, yang dipakainya dengan cara intuitif. ~ Chairil Anwar

Jadi yang penting ialah: si seniman dengan caranya menyatakan harus memastikan tentang tenaga perasaan-perasaannya.

Percintaan, kelahiran, kematian, kesepian, matahari dan bulan, ketuhanan, – inilah pokok-pokok yang berulang-ulang telah mengharukan si seniman. ~ Chairil Anwar

SAJAK terbentuk dari kata-kata, seperti juga sebuah lukisan dari cat dan sehelai kain, atau sebuah patung dari pualam, lempung, dsb. ~ Chairil Anwar

Lapanganku bergerak sudah kutahu, sebenarnya di mana-mana saja, tetapi jika dikususkan di lapangan kesusastraan, seni rupa dan sandiwaralah. ~ Chairil Anwar

Sedangkan maksudnya aku akan bikin perhitungan habis-habisan dengan begitu banyak di sekelilingku. ~ Chairil Anwar.

Lapanganku bergerak sudah kutahu pula, sebenarnya di mana-mana saja, tetapi jika dikususkan di lapangan kesusasteraan, seni rupa dan sandiwaralah. ~ Chairil Anwar

Prosaku, puisiku juga, dalamnya tiap kata akan kugali-korek sedalamnya, hingga ke kernwoord, ke kernbeeld. ~ Chairil Anwar

Luka dan bisa kubawa berlari, berlari, hingga hilang pedih peri. ~ Chairil Anwar

Seperti kapal pecah di dasar lautan, jemu dipukul ombak besar. ~ Chairil Anwar

Biar hujan datang, kita mandi-basahkan diri, tahu pasti sebentar kering lagi. ~ Chairil Anwar

Ah! Hatiku yang tak mau memberi mampus kau dikoyak-koyak sepi. ~ Chairil Anwar

Aku merangkaki dinding buka, tak satu juga pintu terbuka. ~ Chairil Anwar

Hidup berlangsung antara buritan dan kemudi. ~ Chairil Anwar

Tulis karena kertas gersang, tenggorokan kering sedikit mau basah. ~ Chairil Anwar